Dalam Senyum mu kau sembunyikan letih mu
Derita siang dan malam menimpa mu
tak sedetik pun menghentikan langkah mu
Untuk bisa Memberi harapan baru bagi ku
Seonggok Cacian selalu menghampiri mu
secerah hinaan tak perduli bagi mu
selalu kau teruskan langkah untuk masa depan ku
mencari harapan baru lagi bagi anak mu
Bukan setumpuk Emas yg kau harapkan dalam kesuksesan ku
bukan gulungan uang yg kau minta dalam keberhasilan ku
bukan juga sebatang perunggu dalam kemenangan ku
tapi keinginan hati mu membahagiakan aku
Dan yang selalu kau berkata pada ku
Aku menyayangi mu sekarang dan waktu aku tak lagi bersama mu
aku menyayangi mu anak ku dengan ketulusan hati ku#puisiMonika Sebentina
Kepada senja aku mengadu
Menangisi kepergianmu dari hidupku… mengapa bahagia itu hanya sesaat saja.. Laksana hujan yang terus mencumbui bumi…
Laksana gerimis yang selalu mendekap pagi..
Aku disini terpaku dalam diam.. Kepada senja aku mengadu..
Betapa pedih hatiku ini
Kau menghilang bak ditelan bumi..
Hanya goresan kecil yg menyayat hati.. kau tancap dalam pilunya hatiku…
Bahwa kau tak bisa mencintaiku…
Kepada senja aku mengadu
Rindu ini menghujam jantungku
Bagai ombak besar yg menghantam dadaku Hingga aku tak bisa bernafas karena desakan rasa rindu yg sangat kuat…
cinta,, mengapa taqdirnya begitu kejam.. Kau berikan aku dia tp kau sekap dia dalam kesunyian malam..
Kini aku hanya pasrah dalam diam
Hatiku telah membeku dimakan waktu
Menangisi kepergianmu dari hidupku… mengapa bahagia itu hanya sesaat saja.. Laksana hujan yang terus mencumbui bumi…
Laksana gerimis yang selalu mendekap pagi..
Aku disini terpaku dalam diam.. Kepada senja aku mengadu..
Betapa pedih hatiku ini
Kau menghilang bak ditelan bumi..
Hanya goresan kecil yg menyayat hati.. kau tancap dalam pilunya hatiku…
Bahwa kau tak bisa mencintaiku…
Kepada senja aku mengadu
Rindu ini menghujam jantungku
Bagai ombak besar yg menghantam dadaku Hingga aku tak bisa bernafas karena desakan rasa rindu yg sangat kuat…
cinta,, mengapa taqdirnya begitu kejam.. Kau berikan aku dia tp kau sekap dia dalam kesunyian malam..
Kini aku hanya pasrah dalam diam
Hatiku telah membeku dimakan waktu
Laut sepi tanpa ombak
Bunga layu tanpa air
Sang surya tak berkutik tanpa sinarnya Bak hati ini Selalu sepi tanpa hadirmu Andai ku dapat memutar waktu
Andai ku dapat tentukan takdirku
Tak ingin ku kehilanganmu
Ingin slalu ku bersamamu
Semua telah terjadi
Dirimu tlah pergi dari kehidupanku
Ingin rasa aku memanggilmu tuk kembali Tapi apalah daya….
Meski cinta ini tak menyatu dalam satu hati aku tak kan menghapusmu dari hidupku
Kini hati kecilkupun berkata…,
Selamat jalan kasih Semoga dirimu slalu bahagia
Disini ku slalu rindukanmu…
Bunga layu tanpa air
Sang surya tak berkutik tanpa sinarnya Bak hati ini Selalu sepi tanpa hadirmu Andai ku dapat memutar waktu
Andai ku dapat tentukan takdirku
Tak ingin ku kehilanganmu
Ingin slalu ku bersamamu
Semua telah terjadi
Dirimu tlah pergi dari kehidupanku
Ingin rasa aku memanggilmu tuk kembali Tapi apalah daya….
Meski cinta ini tak menyatu dalam satu hati aku tak kan menghapusmu dari hidupku
Kini hati kecilkupun berkata…,
Selamat jalan kasih Semoga dirimu slalu bahagia
Disini ku slalu rindukanmu…
Aku tak mnyesal mngenalmu..
Aku tak prnah salah mnyayangi dan mencintaimu...
Karna smua indah bagiku..
Karna smua mnjadi pelajaran brarti buat diriku..
Cintamu memang tak dapat ku miliki lagi...
Kasihmu memang tak bisa hadir di hatiku lagi..
Namun hnya satu yg pasti..
Aku tak kan prnah lupa, diri ku pernah singgah di hatimu,,
menghiasi hari indahnya dirimu walaupun hanya sesaat
Tapi aku kecewa..
Kau pergi tanpa kata..
Tanpa sedikitpun merasa iba..
Dengan apa yang sedang ku rasa..
Jika memang ini maumu..
Aku ikhlas menerima keputusanmu
Aku tak prnah salah mnyayangi dan mencintaimu...
Karna smua indah bagiku..
Karna smua mnjadi pelajaran brarti buat diriku..
Cintamu memang tak dapat ku miliki lagi...
Kasihmu memang tak bisa hadir di hatiku lagi..
Namun hnya satu yg pasti..
Aku tak kan prnah lupa, diri ku pernah singgah di hatimu,,
menghiasi hari indahnya dirimu walaupun hanya sesaat
Tapi aku kecewa..
Kau pergi tanpa kata..
Tanpa sedikitpun merasa iba..
Dengan apa yang sedang ku rasa..
Jika memang ini maumu..
Aku ikhlas menerima keputusanmu
dia
sebuah nama yang belum tereja
dia
sebuah rupa yang belum tersketsa
dia
sebuah sosok yang entah dimana
dia
calon nahkoda
sebuah biduk rumah tangga
dia
kuyakin ada
karna hati yang merasa
Rabbana
Jaga ia di manapun berada
Mudahkan langkahnya
Tunjukkan jalannya
Luruskan niatnya
Bulatkan tekadnya
Mantapkan hatinya
Berkahilah rizkinya
Hingga akhirnya
KAU pertemukan aku dengannya
Dalam suatu ikatan suci nan mulia
sebuah nama yang belum tereja
dia
sebuah rupa yang belum tersketsa
dia
sebuah sosok yang entah dimana
dia
calon nahkoda
sebuah biduk rumah tangga
dia
kuyakin ada
karna hati yang merasa
Rabbana
Jaga ia di manapun berada
Mudahkan langkahnya
Tunjukkan jalannya
Luruskan niatnya
Bulatkan tekadnya
Mantapkan hatinya
Berkahilah rizkinya
Hingga akhirnya
KAU pertemukan aku dengannya
Dalam suatu ikatan suci nan mulia
terima kasih telah menjadi tokoh dalam ceritaku... maaf aku tidak bisa menyayangimu dengan sempurna tapi hanya ketulusan yang mampu aku berikan, tapi sayang kau tak bisa merasakan ketulusanku.. maaf jika aku bersalah... dirimu salah jika menganggap aku tidak menyayangi dan mencintaimu, justru sebaliknya aku lebih tulus menyayangimu dan mencintaimu, terima kasih juga telah melukis pelangi dalam hidupku,, sebenarnya itu waktu yang singkat buatku untuk merasa semua keindahan itu tapi aku juga tidak bisa memaksakan diri untuk meneruskan kisah ini... dirimu pernah hadir dalah hidupku, cerita yang pernah kau ciptakan dalam hidupku akan aku simpan rapi dalam hatiku, namamu akan selalu mengiringi jejak langkahku,,, semoga kita selalu bahagia di jalan kIta masing-masing... sekarang kau bukan menjadi pacar atau kekasihku lagi tapi melainkan sebagai teman baikku... tetap semangat dan jangan menyerah,
#untukmu yang dulu pernah mewarnai hidupku...
#untukmu yang dulu pernah mewarnai hidupku...
Langganan:
Komentar (Atom)


